Pages

Sabtu, 14 Januari 2012

sejarah tennis meja


http://qomarchells.files.wordpress.com/2011/10/wii-table-tennis.jpg
Olahraga tenis meja merupakan ativitas individu atau kelompok. Permainan ini boleh dikatakan telah memasuki belahan-belahan dunia dengan kata lainberskala internasional. Banyak negara yang ikut serta berperan dalam olimpiade dan pesta olahraga lainnya, bahkan pada tahun 1977 lebih kurang 75 negara ikut ambil bagian bertanding di Birmingham Inggris.
Pada mulanya tenis meja dianggap sebagai permainan yang lucu dan kurang manarik, karena mula-mula seorang gadis dan seorang pemuda memukul bola plastik kecil melintasi di atas net (yang selanjutnya dinamakan pingpong). Namun perkembangan sejarah tenis meja belum diketahui dengan jelas asal-usulnya. Penduduk timur tengah berpendapat berasal dari Iran. Konom pula Prancis berpendapat bahwa abad XII di Prancis telah digemari dan di kenal olahraga tenis meja sebagai alat hiburan. Beberapa obsir dari daerah Kolonial Inggris di Afrika telh mempertontonkan olahraga tenis meja sekitar abad XIX, sjak itu permainan tenis meja tidak memakai peraturan dan dimainkan di atas meja sebagai alat hiburan dan rekreasi pada waktu itu.
Tahun 1900 sejarah tenis meja berkembang di Eropa barat, Eropa tengah, dan Amerika, sedangkan di Asia pertama berkembang di daratan Tiongkok dan jepang. Perkembangan selanjutnya sampai tahun 1926 di London Inggris untuk pertama kali. Bertepatan dengan tahun tersebut berbentuk komperensi negara yang melahirkan Internasional Table Tenis Federation (ITTF).
Sekitar tahun tiga puluhan sejarah tenis meja berkembang dalam masyarakat melalui pedagang yang di waktu senggang sesama anggota keluarga orang-orang Belanda bermain tenis meja. Dalam masyarakat Indonesia ada yang diperbolehkan bermain tenis meja yaitu golongan “Binnenlands Bistur” atau lebig dikenal dengan “Pamong Praja”. Selebihnya masyarakat Indonesia hanya diperbolehkan menonton di balik pagar rumah-rumah pengusaha dari Belanda.
Sejarah tenis meja berkembang semakin cepat di tanah air, tahun 1951 berdirilah PPSI (Peraturan Pingpong Seluruh Indonesia). Selanjutnya terus meluas keseluruh, pelosok tanah air. Maka pada tahun 1958, induk organisasi tenis meja Indonesia berubah menjadi PTMSI (Peraturan Tenis Meja Seluruh Indonesia). Dua tahun kemudian atau tepatnya tahun 1960 diakui sebagai anggota Table Tenis Federation of Asia (TIFA) dan tahun 1961 masuk menjadi SEFTT (South East Fasific Table Tenis) Timur jauh. Sejarah tenis meja berkembang semakin cepat dan diminati oleh masyarakat dengan sendirinya pula olahraga tenis meja menjadi salah satu cabang olahraga yang diandalkan dalam pertandingan, baik di tingkat Nasional maupun Internasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar